BABII TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Anemia pada kehamilan 2.1.1 Pengertian Anemia pada kehamilan adalah suatu kondisi ketika ibu memiliki kadar hemoglobin kurang dari sebelas gram perdesiliter pada trimester satu dan trimester tiga, atau kadar hemoglobin kurang dari sepuluh koma lima gram perdesiliter pada trimester kedua (Pratami, 2016).
adalah0,0006% (28 ibu hamil dari 4176), pada ibu hamil trimester III sebanyak 69% (39 orang), riwayat ANC sebanyak 50% (28 orang), pada tingkat usia tidak didapatkan pengaruh segnifika secara statistic terhadap faktor risiko hepatitis B pada ibu hamil di RSUD paniai, pada status pendidikan 56% (16 orang), pada
adalah21,3 dimana ibu dalam kategori IMT normal dan kenaikan berat badan yang seharusnya selama hamil adalah 11,5-16 kg (Retno, 2017:34). Kenaikan berat badan ibu yang tidak sesuai ini dikarenakan pada awal kehamilan ibu mengalami mual muntah sehingga menyebabkan nafsu makan menurun dan penurunan berat badan.
1 Ukuran. Pada kehamilan cukup bulan,ukuran uterus adalah 30 x 25 x 20 cm dengan kapasitas lebih dari 4.000 cc.Hal ini memungkinkan bagi adekuatnya akomodasi pertumbuhan ini rahim membesar akibat hipertropi dan hiperplasi otot polos rahim,serabut-serabut kolagennya menjadi higroskopik, dan endomentrium menjadi desidua.
terhadapkejadian anemia pada ibu hamil TM III di Puskesmas Bangetayu Kota Semarang?" C. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh konsumsi buah kurma terhadap kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Bangetayu Kota Semarang. 2. Tujuan Khusus a. Mengetahui karakteristik ibu hamil TM III di Puskesmas Bangetayu
Ibuhamil dikatakan anemia jika kadar Hb
fruPN4. 98c5t4wjc0.pages.dev/7198c5t4wjc0.pages.dev/6098c5t4wjc0.pages.dev/1998c5t4wjc0.pages.dev/55698c5t4wjc0.pages.dev/12298c5t4wjc0.pages.dev/36198c5t4wjc0.pages.dev/39298c5t4wjc0.pages.dev/207
makalah anemia pada ibu hamil bab 3